Pemimpin Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh bereaksi terhadap kemungkinan koalisi dengan Partai Gerindra menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Menurutnya, kemungkinan koalisi semacam itu bisa muncul kapan saja.
Kemungkinan ini bisa terjadi kapan saja. Pepatah Inggris from glass to lips, apapun bisa terjadi. Semuanya bisa terjadi. Nah, itu pepatah Inggris kuno,” kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (6/2/2022).
Surya paloh ini sesekali juga sempat menyinggung tentang isi pembicaraan dengan pimpinan partai Gerindra Prabowo Subianto yang sempat terjadi belum lama ini. Surya Paloh mengatakan banyak hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut.
“Kami banyak bicara, kami tahu, kami sudah tahu selama berabad-abad. Ya, kita sedang membicarakannya, biarkan saja. Tidak hanya dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Gerindra, saya sebagai Ketua Umum NasDem, (tetapi) juga sebagai teman,” ujarnya.
Ia pun melontarkan pertanyaan yang diajukan kepada Prabowo saat itu. Pertanyaan itu menyangkut niat Prabowo untuk mencalonkan diri lagi dalam pemilihan presiden.
Bagaimana kabarmu, di mana, kataku, oke? Sehat? Begitulah, mau move on? Kira-kira seperti itu,” ujarnya.
Meski begitu, Surya Paloh enggan membeberkan tanggapan Prabowo saat itu.
“Ah, itu jawaban rahasia.”
Sebelumnya pada Rabu (6/1/2022) Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengunjungi NasDem Tower. Kedatangan Prabowo itu diiringi jajaran elite Gerindra. Kedatangan Prabowo di DPP NasDem tepat pukul 11:49 WIB.
Prabowo datang didampingi Sekjen Gerindra Muzani dan Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Sesaat sebelum memasuki lobi gedung, Prabowo sempat menyapa wartawan. Ia mengatakan salah satu kunjungannya ke NasDem Tower adalah untuk makan siang.
Prabowo menjelaskan, makan siang merupakan undangan khusus.
“Tidak ada agenda khusus, saya diundang oleh teman-teman saya, jadi saya datang,” kata Prabowo, Rabu (6/1/2022).
Kedatangan Prabowo dan jajarannya disambut sejumlah pengurus NasDem, salah satunya Ketua DPP NasDem Willy Aditya.